Salah satu menu khas buka puasa yang biasa dinikmati warga
Cilegon adalah kue Apem. Kue Apem terbuat dari tepung beras dan tape singkong.
Rasanya nikmat jika dicampur dengan gula merah atau sirup.
Saat bulan puasa, apem buatan ibu Samariyah warga Tegal Cabe
ini, banyak pesanan dari berbagai konsumen. Menurut Wanita 45 tahun ini, pembuatan
kue apem putih itu sudah turun-temurun namun ia tidak mengetahui secara pasti
sejak kapan kue ini mulai populer.
Ia pun mengatakan bahwa kue buatannya ini, tanpa menggunakan
campuran zat kimia atau pewarna. Kuenya ia jual dengan harga Rp 1000/buah,
maka wajar jika para penikmat kuliner selalu datang untuk memesan kuenya itu.
“Biasanya selama bulan puasa, setiap hari saya mulai bekerja
memproduksi apem, pada pukul 04:00 WIB. Awalnya bahan baku seperti beras
direndam selama 2 jam, sedangkan tape yang sudah dibelinya dibiarkan dulu.
Kemudian, beras itu digiling menjadi tepung dan dicampur dengan tape” Katanya.
“Setelah adonan dicampur, kemudian diulek dan diberi air secukupnya,
untuk kemudian dikukus sampai matang” Tambahnya.
